Jaman sekarang ada lokasi
bagus dikit, Jepret! Sebelum makan, Jepret! Kumpul-kumpul, Jepret!
Rasanya ada yang kurang
saat momen penting tidak diabadikan dalam rekaman gambar bernama foto. Dulu
harus menggotong kamera dengan film hitam putih dalam rol. Salah memasang film,
lupa menggulung atau keliru posisi membuka kamera maka semua gambar yang sudah
di ambil akan langsung ‘hangus’. Prosesnya juga masih panjang karena harus di
bawa ke tempat ‘cuci foto’ dan menunggu beberapa hari hingga gambar tercetak di
atas kertas khusus.
Jaman Digital yang Terintegrasi
Sekarang semua serba
digital dan sudah terintegrasi dengan fungsi lainnya. Ponsel yang dulunya hanya untuk berkirim pesan dan menelpon
sekarang sudah menjelma jadi gadget canggih bernama smartphone yang mampu melakukan banyak fungsi, salah satunya
kamera. Kualitasnya pun sudah tidak perlu diragukan lagi. Setara dengan kamera
saku bahkan sekelas kamera DSLR. Hasilnya pun juga bagus dan bisa menghias
laman sosial media dengan sempurna. Ditampilkan di laman blog pun memuaskan.
Alat Perang Untuk Hobi dan Pekerjaan
Hobi saya menulis
perjalanan dan kuliner membuat saya rajin jeprat
jepret sana sini. Dengan adanya alat yang memberi kemudahan seperti ini
membuat saya amat terbantu. Setiap makanan yang akan saya santap terlebih
dahulu akan di foto kemudian di tulis. Foto makanan dan lokasinya cukup
menggunakan kamera yang terintegrasi dengan smartphone.
Sekalian menulis materi dasar dan menyimpan foto membuat hobi saya sempurna.
Untuk urusan traveling dan backpacker juga begitu. Foto landscape
keindahan alam dan bangunan indah ditambah dengan foto lokasi-lokasi keramaian
juga langsung di ambil dari kamera smartphone.
Tinggal menulis semua informasi pendukung di google keep dan semua materi ini
siap untuk dipublikasikan nanti. Oh ya, terkadang saya juga sedikit narsis
dengan selfie dan wefie di titik tertentu yang menurut
saya punya ciri dan kekhasan tertentu yang mewakili suatu tempat. Pokoknya
jepret sana dan jepret sini. Cekreeeeekkk cekrekkkk!
Karena aktifitas saya yang
wira-wiri otomatis banyak faktor bagi saya untuk memilih sebuah smartphone yang mampu mengakomodasi hobi
saya. Tentu tidak semua smartphone
bisa dimasukkan ke dalam kantung celana saya. Saya mau berbagi spesifikasi smartphone dengan kamera ideal menurut
tukang jalan jajan. Siapa tahu bisa jadi referensi bagi pengunjung blog ini
yang juga punya hobi sama.
Saya ingat sekali bagaimana
smartphone menyelamatkan penting. Saat
itu karnaval khatulistiwa yang pertama kali di adakan di Indonesia dan lokasi
pertama adalah Pontianak, Kalimantan Barat. Acara baru di mulai pukul 2 siang
tapi saya sudah bersiap pukul 12 siang. Kamera DSLR dan Lensa tele sudah
disiapkan, Baterai kamera sudah dikeluarkan dan di charging agar penuh dan siap pakai.
Kabar terakhir yang
didapatkan bahwa banyak jalan utama di Pontianak di tutup dan saya harus segera
masuk ke jalur utama untuk bisa berada di posisi terbaik. Karena tergesa-gesa,
segera saya mengemasi semua barang-barang yang akan di bawa. Jangan sampai
terlewat mengabadikan karnaval dan Pak Jokowi. Sudah terbayang mobil hias,
pakaian karnaval yang berwarna-warni, tarian dan musik tradisional. Pasti
keren!
Nafas saya ngos-ngosan saat
mencari parkiran, untunglah masih bisa masuk dan mendapat tempat menyimpan
kendaraan. Merangsek lautan manusia untuk mencari posisi bagus susahnya luar
biasa. Untunglah saya berhasil berada di baris paling depan. Kamera mulai
disiapkan dan dari jauh sudah terlihat barisan peserta karnaval dan mobil hias.
Kamera dikeluarkan, lensa
di pasang dan mata dipicingkan siap membidik gambar terbaik. Beberapa kali saya
mencoba menghidupkan kamera namun tidak menyala, keringat dingin mulai
mengalir. Apakah kamera ini rusak? Kenapa di saat yang tidak tepat seperti ini.
Jantung saya berdegup kencang saya memeriksa beberapa kali sampai saya tahu apa
masalahnya
BATERAINYA TIDAK ADA DAN BELUM TERPASANG!
SAYA LUPA MEMASANGNYA KEMBALI SETELAH SAYA CHARGING!
Duh gusti! Saya tidak
membawa baterai cadanga atau kamera saku cadangan. Hanya smartphone.
Indonesia tetap untung
tidak pernah rugi. Saya masih ada smartphone.
Saya masih bisa tersenyum karena masih bisa mengabadikan momen dengan kamera.
Masih ada cerita yang bisa di tulis dan masih ada gambar yang diabadikan. Thanks teknologi terintegrasi. Terimakasih
kamera smartphone
Spesifikasi Wajib Kamera Smartphone Saya
Ini jadi acuan utama
memilih, kamera belakang minimal harus 13MP dengan apertur
lensa paling tidak f/2.0 agar gambar yang terambil beresolusi tinggi sehingga
mendapatkan detil gambar yang diinginkan terutama untuk foto makro. Saat
ditampilkan dengan ukuran besarpun tidak pecah. Jika ada fitur otofokus pasti
lebih baik lagi karena bisa mencegah buram sehingga gambar tidak akan buram
walaupun dalam keadaan kekurangan cahaya seperti foto malam hari dalam ruangan
ataupun kelebihan cahaya akibat sinar matahari yang terik diluar ruangan untuk
foto landscape. Otofokus yang cepat
juga jadi nilai plus. Pergeseran dari foto close up ke foto jauh jadi aman
tanpa buram. Jangan lupa, pilih yang memiliki dual real LED untuk gambar terbaik.
Bagaimana dengan kamera
depan? Minimal 5MP ukuran yang tepat untuk selfie
dan wefie. Pengenalan wajah dengan
senyuman pasti jadi hal penting. Apalagi jika ada LED Flash yang bikin wajah
tambah kinclong. Saya juga paling
suka dengan kamera depan dengan sudut pandang yang luas sehingga semua wajah
bisa masuk ke dalam frame di tambah
dengan panorama latar yang bisa terlihat semua dalam foto. Jangan lupa cek
sensor kameranya. Kamera smartphone
yang bagus adalah yang hasil fotonya mampu merekam sama seperti warna aslinya.
Fitur Tambahan Smartphone Pilihan
Saya sendiri juga akan
memilih layar yang lebar minimal 5,5 inchi dengan resolusi tinggi dan full HD.
Paling tidak 1920 x 1080 dengan densitas piksel 403ppi sehingga gambar bisa
terlihat detil di layar, menampilkan warna sebenarnya dan jernih. Paling tidak
saya bisa langsung mengedit gambar yang saya dapat dan langsung mengunggah ke
media sosial
Smartphone Pilihan Saya
Penasaran dengan kamera smartphone yang saya rekomendasikan.
Teman jalan Jajan boleh menggunakan ASUS Zenfone
pilihannya boleh menggunakan Zenfone 2 Laser ZE550KL atau ASUS Zenfone Selfie
untuk hasil terbaik kamera smartphone.
Spesifikasi keduanya sesuai dengan apa yang saya seritakan di atas.
Jadi tunggu apa lagi? Pilih smartphone
yang mampu menunjang aktifitas sehari-hari dan bisa andalan dalam segala
keadaan.
EmoticonEmoticon